Efek Domino Viralnya Seblak Rafael
Seblak adalah makanan khas Sunda yang berbahan dasar kerupuk. Biasanya seblak yang dijual memiliki kuah yang cukup banyak, tapi Rafael Tan yang merupakan personil boyband SMASH mengembalikan seblak ke resep aslinya, yaitu kerupuk mawar putih yang direbus terlebih dahulu agar lunak kemudian dicampur ke bumbu yang telah dihaluskan dan disiram dengan minyak panas. Viralnya seblak ala Rafel membawa beberapa dampak positif bagi beberapa UMKM, yaitu:
Peningkatan Permintaan Kerupuk Mawar Putih:
Ketika Seblak ala Rafael Tan menjadi viral, permintaan akan kerupuk mawar putih melonjak secara signifikan. Karena itu, produsen kerupuk harus menambah kapasitas produksi untuk memenuhi permintaan pasar yang meningkat drastis. Dampak ini memberikan peluang bisnis yang lebih besar bagi para produsen kerupuk mawar putih dan dapat meningkatkan pendapatan mereka.
Pertumbuhan Bisnis Penjualan Seblak:
Kedai-kedai dan penjual seblak juga merasakan dampak positif dari viralnya seblak ala Rafael Tan. Menu seblak inovatif ini menjadi daya tarik bagi konsumen, dan penjualan seblak meningkat secara signifikan. Dengan peningkatan permintaan ini, pedagang seblak dapat mengembangkan usahanya dengan menambah cabang atau meningkatkan kapasitas produksi mereka.
Peluang Bagi Penjual Bumbu:
Bumbu merupakan elemen penting dalam cita rasa seblak ala Rafael Tan. Dalam tren viral ini, penjual bumbu juga mendapatkan keuntungan karena permintaan bumbu seblak meningkat. Mereka dapat memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan penjualan produk mereka. Hal ini memberikan kesempatan bagi penjual bumbu lokal untuk tumbuh dan mengembangkan bisnis mereka.
Dampak Pada Ekosistem UMKM:
Viralnya seblak ala Rafael Tan tidak hanya berdampak langsung pada produsen kerupuk, penjual seblak, dan penjual bumbu, tetapi juga menciptakan efek domino pada ekosistem UMKM. Permintaan yang meningkat mendorong pertumbuhan dan pengembangan bisnis terkait, seperti pengepul kerupuk mawar putih, pemasok bahan baku, distributor, dan sektor lainnya. Ini berarti lapangan pekerjaan baru tercipta dan perekonomian lokal mendapatkan dorongan.
Viralnya seblak ala Rafael Tan telah memberikan dampak positif yang signifikan bagi UMKM terkait di industri kerupuk, seblak, dan bumbu. Dengan meningkatnya permintaan kerupuk mawar putih dan penjualan seblak, para pelaku usaha dalam rantai pasok tersebut dapat mengembangkan bisnis mereka dan meningkatkan pendapatan. Selain itu, fenomena ini juga menciptakan efek berganda dalam ekosistem UMKM dengan mendorong pertumbuhan sektor terkait lainnya.